Langsung ke konten utama

Above dan Over

Above dan Over

            Dalam bahasa Indonesia, Above dan over artinya tinggi, setinggi, lebih tinggi pada.
a)     Apabila pengertiaan (artinya) sama dengan melewati, maka lebih baik gunakan over
Ex : Mr. Aulia was walking over Sma N 4 Lahat
Tuan Aulia berjalan melewati Sma N 4 Lahat
b)     Untuk jumlah, pertanyaan-pertanyaan (ekspresi-ekspresi) dari banyaknya uukuran, lebih baik menggunakan “Over” (lebih dari)
Ex  : Mr Banek has to be over 101 too see this film
Tuan Banek sudah 101 kali menonton film ini
c)      Untuk ukuran skala lebih baik menggunakan Above
Ex :The temperature is 13 degress above zero
Suhu tersebut 13 derajat diatas nol
d)     Dalam sebuah buku atau paper, see over artinya perhatikan pada halaman berikutnya sedangkan, see above artinya perhatikan kutipan sebelumnya
Ex : Fiqi, please read read the above before you sign
Fiqi, tolong baca yang tercantum di atas sebelum Anda tanda tangani

Tugas :
Salinlah teks berikut menjadi teks berbahasa inggris dengan menggunakan above dan over
  1. Gamal telah melewati acara itu selama dua puluh kali sedangkan Fiqi sudah 25 kali menonton acara itu
  2. Aji meminta tolong kepada Ghifary untuk membalik buku kehalaman berikutnya
  3. Doni mendapatkan nilai 40. Nilai itu lebih baik dari nilai sebelumnya yaitu 20


Arinda Wita Hedila

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal Percobaan Sebelum Menghadapi UN Bahasa Indonesia SMA

Soal Percobaan Sebelum Menghadapi UN             Isu hidupnya lembaga bredel dalam legislasi pers nasional kembali menghantui insan pers Indonesia. Beberapa kalangan mengaku telah menerima  draft  perubahan UU Pers yang di dalamnya konon antara lain memuat pengaturan mengenai bredel. Ketakutan akan kembalinya rezim otoriter yang menaburkan kritik dan membudayakan sensor, pembungkaman, serta pembutatulian warga kembali menyeruak. Tidak heran wacana yang hendak dimunculkannya kembali dibredel dalam pembaruan hukum pers yang sebenarnya masih dalam tataran isu menimbulkan gelombang penolakan. Boleh dikata tidak ada satu pun insan pers dan pegiat hak atas kebebasan informasi di negeri ini yang mau lembaga bredel dihidupkan kembali. Eksisnya lembaga bredel dikhawatirkan memberi peluang bagi kekuasaan untuk secara diskredit menghentikan operasi lembaga pers jika dianggap merongrong kewibawaan pemerintah. Pertanyaan mendasar yang layak dikemukakan adalah sejauh mana kekhawatiran akan ke

Dampak Negatif Perjanjian Renville bagi Indonesia

Dampak Negatif Perjanjian Renville Oleh : Arinda Wita Hedila 1.         Bubarnya kabinet Amir Syarifuddin (Januari,1948). Kabinet Amir Syraifudin ditentang oleh dua partai besar yaitu Partai Nasional Indonesia (PNI) dan Masyumi. Penentangan itu membuat kabinetnya jatuh, hingga Amir syarifudin menyerahkan mandatnya kepada Presiden Soekarno pada 23 Januari 1948. 2.         Indonesia terpaksa harus menerima bentuk Negara Republik Indonesia Serikat (RIS) lewat masa transisi. Sebelum RIS terbentuk Belanda menguasi seluruh wilayah Indonesia. 3.         Indonesia harus menerima hilangnya wilayah kekuasaan. Daerah-daerah yang direbut Belanda dalam Perang Kolonial I lepas termasuk Republik Indonesia. Wilayah Repubik, baik di Jawa maupun di Sumatra terpecah-pecah. Daerah satu dengan daerah yang lain terpisah oleh daerah pendudukan Belanda.  4.         Pejuang yang berada di daerah Belanda harus masuk ke wilayah RI. 5.         Perekonomian RI diawasi secara ketat oleh pihak Bel

Macam-macam Majas

Macam-macam Majas             Majas perbandingan /pertautan : Alegori: Menyatakan dengan cara lain, melalui kiasan atau penggambaran. Contoh: Perjalanan hidup manusia seperti sungai yang mengalir menyusuri tebing-tebing, yang kadang-kadang sulit ditebak kedalamannya, yang rela menerima segala sampah, dan yang pada akhirnya berhenti ketika bertemu dengan laut. Suami sebagai nahkoda, Istri sebagai juru mudi. Alusio: Pemakaian ungkapan yang tidak diselesaikan karena sudah dikenal. Contoh: Sudah dua hari ia tidak terlihat batang hidungnya. 3.       Simile: Pengungkapan dengan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan penghubung, seperti layaknya, bagaikan, " umpama", "ibarat","bak", bagai". contoh: Kau umpama air aku bagai minyaknya, bagaikan Qais dan Laila yang dimabuk cinta berkorban apa saja. 4.       Metafora: Gaya Bahasa yang membandingkan suatu benda dengan benda lain karena mempunyai sifat yang